ORANG yang kurang menjaga kebersihan mulutnya, memiliki peningkatan risiko penyakit jantung dibandingkan dengan orang yang rajin menggosok gigi dua kali sehari, inilah temuan hasil penelitian yang dipublikasikan laman jurnal medis BMJ, dan dilansir "LiveScience", baru-baru ini.
Menurut laporan tersebut, dalam dua puluh tahun terakhir ini, telah terjadi peningkatan adanya hubungan antara masalah jantung dan penyakit gusi. Meskipun telah ditetapkan bahwa peradangan di dalam tubuh (termasuk mulut dan gusi) memainkan peran penting dalam penyumbatan arteri, namun ini merupakan studi pertama untuk menyelidiki apakah jumlah waktu seseorang menyikat gigi ada hubungannya dengan risiko berkembangnya penyakit jantung.
Penelitian tersebut dipimpin Profesor Richard Watt dari University College London, yang menganalisis data dari 11.000 orang lebih orang dewasa yang ambil bagian dalam survei kesehat Skotlandia.***
Foto: Flickr
Menurut laporan tersebut, dalam dua puluh tahun terakhir ini, telah terjadi peningkatan adanya hubungan antara masalah jantung dan penyakit gusi. Meskipun telah ditetapkan bahwa peradangan di dalam tubuh (termasuk mulut dan gusi) memainkan peran penting dalam penyumbatan arteri, namun ini merupakan studi pertama untuk menyelidiki apakah jumlah waktu seseorang menyikat gigi ada hubungannya dengan risiko berkembangnya penyakit jantung.
Penelitian tersebut dipimpin Profesor Richard Watt dari University College London, yang menganalisis data dari 11.000 orang lebih orang dewasa yang ambil bagian dalam survei kesehat Skotlandia.***
Foto: Flickr
No comments:
Post a Comment